“Hidup tanpa cinta bagai taman tak berbunga,” itulah kata seorang penyair
menggambarkan betapa pentingnya cinta dalam kehidupan. Allah yang menciptakan
rasa cinta di dalam diri manusia, dan Allah pula yang menciptakan ketertarikan
manusia pada lawan jenisnya. Oleh sebab itu Allah memberi petunjuk kepada
manusia bagaimana menjalin cinta dalam ikatan yang benar dan suci, yaitu dengan
ikatan suci pernikahan.
Allah berfirman:
وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا
لِتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً إِنَّ فِي
ذَلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ
Artinya: “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan
untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa
tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum
yang berfikir.” (QS. Ar-Rum: 21)