Gimana Sih Supaya Nggak Gampang Stres di Tengah Kesibukan Padat?

Vemale.com - Eh, memangnya bisa ya nggak stres saat dihadang dengan kesibukan yang sangat padat? Bukannya kalau sudah sibuk melakukan banyak hal, kita malah lebih gampang depresi? Well, iya sih, tapi kalau waktu tidak diisi dengan hal-hal menyibukkan yang produktif, sayang kan kalau tidak dimanfaatkan sebaik-baiknya.

Nah, supaya nggak gampang stres atau depresi di tengah kesibukan padat, coba deh ikuti enam tips dari Martin Bjergegaard penulis buku Winning Without Losing yang dilansir dari pickthebrain.com berikut ini.

·         Pilih 1 Misi yang Memotivasi Anda

Apapun pekerjaan atau hal yang Anda lakukan, selalu pastikan Anda memiliki misi atau motivasi. Setiap hal yang Anda kerjakan harus memberikan arti untuk Anda. Karena melakukan sesuatu yang memberi arti itu sebenarnya nanti dengan sendirinya akan memberi energi pada diri Anda sendiri. Sehingga kalau pun harus lembur mengerjakan sesuatu, Anda tak akan mudah stres karena Anda tahu apa yang Anda kerjakan itu penting untuk Anda.

·         Tetap Jadi Diri Sendiri

Kita tak bisa menyenangkan hati semua orang. Kita juga tak bisa jadi orang lain. Tetaplah jadi diri kita sendiri, lakukan semua yang kita bisa dengan sebaik-baiknya.

·         Kenali 'Flow' Anda

Pernahkah Anda merasa sudah begitu tenggelam dengan pekerjaan Anda dan betah berjam-jam melakukannya? Itu adalah sebuah kondisi yang disebut 'flow' yaitu ketika kita benar-benar fokus pada sebuah hal. Jadi Anda tak perlu menghabiskan semua waktu Anda untuk mengerjakan banyak hal. Kenali 'flow' Anda, lalu maksimalkan sebaik mungkin, jika bisa Anda pun perlu mengunci diri Anda sendiri untuk bekerja dengan kondisi 'flow' tersebut selama berjam-jam agar tak ada yang mengganggu.

·         Membuat Daftar Harian

Awali dengan cara yang sederhana, mengawali hari dengan menuliskan 2-3 hal penting yang ingin Anda lakukan di pagi hari. Buatlah daftar harian, agar nantinya Anda tahu apa saja yang harus dilakukan dengan cara yang lebih efisien.

·         Jangan Membalas Email Emosional

Saat sedang berkomunikasi dengan klien melalui email dan terjadi kesalahpahaman, sebaiknya segera temui secara tatap muka. Tak perlu menghabiskan waktu untuk membalas email emosional yang penuh kemarahan atau kesalahpahaman karena hanya akan buang-buang waktu saja.

·         Pulang ke Rumah Tepat Waktu

Kalau Anda bekerja di kantor, pulanglah ke rumah tepat waktu. Pastikan Anda bisa membagi prioritas Anda dengan baik. Jangan sampai Anda pulang ke rumah dalam keadaan stres dan malah membuat anggota keluarga lain merasa terganggu dengan emosi Anda.

Kesehatan mental dan pikiran juga sama pentingnya dengan kesehatan tubuh. Jangan memaksakan diri jika Anda mulai merasa tertekan atau lelah. Selalu kenali tubuh Anda dengan baik agar nantinya tidak terjadi hal yang lebih buruk pada Anda.

http://www.vemale.com/body-and-mind/segar-dan-rileks/75770-gimana-sih-supaya-nggak-gampang-stres-di-tengah-kesibukan-padat.html

Ayah :)

Ayah...
Dalam dekapmu aku temukan kehangatan
Dari dinginnya dunia yang membekukanku

Kau yang mencintaiku dalam hening
Yang sering menanyakan perkembanganku pada ibu

Ayah...
Kata dunia kau adalah seorang laki-laki
Namun bagiku kau adalah dunia

Kau satu-satunya orang keras kepala yang aku cintai
Kau satu-satunya guru dari kehidupan yang tak termakan masa

Setiap hari kau mengajarkan tentang hidup, tentang cinta, tentang hati yang baik
Meski kita sangat jauh berbeda

Kini, ragamu tak sekuat pahlawan
Kini, kulitmu tak sekencang dan sehalus dulu
Kini, langkahmu tertatih-tatih
Menahan sakit yang tak satupun dari kami tau rasanya

Tadi malam, kau berikan hujan di bawah atap rumah,
Kau basahi aku dan ibu dengan air mata yang tak sanggup terbendung

Kau bilang;
Kau ingin pergi,
Namun kau masih harus menuntaskan tanggunganmu;
menikahkan anak perempuanmu satu-satunya pada laki-laki yang bisa menggangtikan posisimu untuk menjaga dan mendidikku

Tahukah kau, Ayah
serasa beribu jarum menusuk hatiku kala aku mendengar,
Aku yakin kau kuat,
Aku yakin kau bisa bertahan,

Tunggu sampai waktu-Nya tiba,
Aku mohon kau bersabar atas sakitmu,
Aku sedang berusaha

Semoga Allah menyembuhkanmu, Ayah
Kelak suatu saat, di mana hari yang kau tunggu itu tiba, kau bisa menjadi waliku

#tausiyahku

Love Me Harder Lyrics

Tell me something, I need to know
Then take my breath and never let it go
If you just let me invade your space
I'll take the pleasure, take away the pain

And if in the moment I bite my lip
Baby, in that moment, you'll know this
Is something bigger than us and beyond bliss
Give me a reason to believe it

'Cause if you want to keep me, you gotta gotta gotta gotta gotta got to love me harder
And if you really need me, you gotta gotta gotta gotta gotta gotta got to love me harder
(Gotta love me harder)
Love me, love me, love me
Harder, harder, harder

I know your motives and you know mine
The ones that love me, I tend to leave behind
If you know about me and choose to stay
Then take this pleasure and take away the pain

And if in the moment you bite your lip
When I get you moaning you know it's real
Can you feel the pressure between your hips?
I'll make it feel like the first time

'Cause if you want to keep me, you gotta gotta gotta gotta gotta got to love me harder
(Imma love you harder)
And if you really need me, you gotta gotta gotta gotta gotta got to love me harder
(Love me harder)
Love me, love me, love me
Harder, harder, harder
Love me, love me, love me
Harder, harder, harder

So what do I do if I can't figure it out?
You got to try, try, try again
So what do I do if I can't figure it out?
I'm gonna leave, leave, leave

'Cause if you want to keep me, you gotta gotta gotta gotta gotta got to love me harder
(I'll love you, love you, love you)
And if you really need me, you gotta gotta gotta gotta gotta gotta got to love me harder
(Love me, love me, baby)
'Cause if you want to keep me, you gotta gotta gotta gotta gotta got to love me harder
(Love me harder)
And if you really need me, you gotta gotta gotta gotta gotta gotta got to love me harder
(Imma love you harder)
Love me, love me, love me
Harder, harder, harder
(Love me, love me, baby)
Love me, love me, love me
(Just a little bit, just a little bit harder, babe)
Harder, harder, harder

Kota Tua Ampenan yang kembali Muda

Diantara Pilihan

Tidak terasa aktu begitu cepat berlalu, kuliah memasuki semester IV (genap), dimana hal tersulit yang akan ditempuh, memilih KONSENTRASI. Di Fakultas Ekonomi, ada 4 jurusan yang akan dipilih oleh mahasiswa yang sudah menempuh semster I, II, dan III.

Diantaranya,

1.      Manajemen Pemasaran

2.      Manajemen SDM

3.      Manajemen Keuanagn

4.      Manajemen Operasional

Awalnya saya ingin memilih jurusan Manajemen SDM, karena kemampuan saya lebih menonjol pada argumen, tidak ada niat untuk mengambil keuangan, karena katakautan akan kemampuan diri sendiri yang menghantui, ketakutan itu terus membayangi hati saya.

Bagaimana nanti jika saya mengambil manajemen Keunagan, lalu saya tidak bisa, lalu nilai saya ajnlok, banyak praduga hal negatif yang saya pikirkan.

Yang aku takutkan adalah ketika nanti saya tidak bisa menyeimbangkan antara pekerjaan dan kuliah ataupun tugas, dan kemampuan saya yang rendah pada soal hitung menghitung. Ditambah presepsi kaka tingkat yang mengatakan kalau Manajemn Keuangan adalah SULIT!.

Tapi pada siapa kamu mau mengadu untuk semua keraguan dan kebimbangan hatimu?

Pada siapa kamu ingin bercerita ?

Pada siapa kamu akan mengadukan semua yang kamu rasakan?

Pada siapa?

Ya JAWABNYA adalah,,, itu semua pada Allah swt, hanya kembali kepada dialah semua yang kita jalani.

Aku mengadu, mengeluh, curhat, tentang apa yang aku raskan, bangun solat tahajud, dan istikharah untuk dipermudah semua segala urusanku kedepannya. Karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan, kit ahanya bisa berusaha dan bedoa.

Hanya pada Allah semua  tercurahkan.

Apa lagi ketika aku mendengar kabar, bahwa mbk Anis yang di bagain CMS telah lulus tes menjadi PNS di bawaslu, lalu aku akan menggantikan dia disana. Mau tidak mau mungkin Manajemen Keuangan lah yang akan aku ambil karena jika dilihat pelajaran yanhg didapat di bangku kuliah, bisa di aplikasikan di CMS (Cash Manajemn System), menegenai Laporan Arus Kas.

Ketika aku membaca ayat suci Al qur’an, Ayati ini yang menguatkan hati ku, ayat ini yang aku

percaya,

Dengan mengucapkan bismillah, saya memilih konsentrasi Manajemen Keuangan, dengan niat yang tulus, dan keinginan untuk mendapatkan pekerjaan lebih baik. Di dalam hati hanya ada satu keinginan, ingin membahagiakan orang tua, membuat bangga mereka, agar kuliah yang sekarang aku jalanin tidak sia-sia. Membuat mereka tersenyum bangga ketika nanti aku wisuda.

Ya Allah semoga engkau mempermudah semua segala urusan hamba, baik di dunia maupun di akhirat, AMIN